TIMES BENGKULU, MADINAH – Kakak beradik R Ken Sofira (Fira) dan Ken Arifina (Fina), jemaah haji Indonesia, memancarkan kebahagiaan yang tak terkira saat mendarat di Bandara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah.
Penantian panjang selama 12 tahun sejak mendaftar haji pada tahun 2012 akhirnya terbayarkan dengan momen spesial ini.
"Perasaan saat landing, akhirnya Allah berikan kemudahan untuk dapat kursi haji tahun ini. Semoga menjadi mabrur," ungkap Fira dengan penuh syukur.
Bersama dengan kloter JKG 04, Fira dan Fina, yang akrab disapa Fina, berangkat dari Pondok Bambu, Jakarta Timur, dengan menggunakan KBIH Al Anshoriyah. Kemiripan wajah dan fisik mereka yang hampir identik seringkali membuat orang salah sangka.
"Kami bersyukur atas pelayanan yang luar biasa dari petugas haji. Dari asrama Pondok Gede, petugas PPIH sangat cekatan, responsif, dan ramah. Mereka mengerjakan tugasnya dengan penuh dedikasi dan ketulusan. Kami sangat bersyukur mendapatkan pelayanan terbaik dari mereka," tutur Fina.
Fira dan Fina juga memuji tagline "Haji Ramah Lansia" yang benar-benar terwujud dalam pelayanan yang mereka terima.
"Petugas selalu sigap membantu dan memberikan perhatian khusus kepada jemaah lansia. Hal ini membuat kami merasa aman dan nyaman selama perjalanan ibadah ini," tambah Fira.
Kisah Fira dan Fina merupakan bukti nyata dari kesabaran dan keteguhan iman dalam menanti giliran untuk menunaikan ibadah haji.
Pengalaman mereka menjadi inspirasi bagi para calon jemaah haji lainnya untuk terus bersabar dan berdoa agar senantiasa diberikan kesempatan untuk menapaki tanah suci Mekkah. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kakak Beradik Fira dan Fina Temukan Kebahagiaan di Tanah Suci
Pewarta | : Imadudin Muhammad |
Editor | : Imadudin Muhammad |