TIMES BENGKULU, JAKARTA – Series Gadis Kretek mendapat penghargaan dalam ajang Seoul International Drama Awards 2024 yang digelar di KBS Hall, Seoul, Korea Selatan, Rabu (25/9/2024) kemarin.
Gadis Kretek memenangkan Best Miniseries dalam kategori International Competition Program. Dian Sastrowardoyo sebagai pemeran utama Gadis Kretek hadir dalam acara bergengsi tersebut. Ia juga ditemani sutradara Kamila Andini.
Gadis Kretek bukan satu-satunya film/ series asal Indonesia yang berjaya di Seoul International Drama Awards 2024. Ochi Rosdiana yang meraih gelar Outstanding Asian Star lewat Cinta Tanpa Karena, atau Love Without Cause.
Berikut daftar pemenang Seoul International Drama Awards 2024
Golden Bird Prize: Park Chan Wook (The Sympathizer)
International Competition-Programe (Grand Prize): Justice: Misconduct (Brasil)
Best TV Movie:
The Saint (Republik Ceko)
Bruised Like a Peach (Korea Selatan)
Best Miniseries:
3 Body Problem (USA)
Cigarette Girl/ Gadis Kretek (Indonesia)
Best Series:
Korea-Khitan War (Korea Selatan)
Another Love (Turkiye)
International Competition – Individual
Sutradara Terbaik: Park Inje (Moving)
Penulis Naskah: David Benioff/ D.B. Weiss/ Alexander Woo (3 Body Problem)
Aktor: Song Kangho (Uncle Samsik)
Aktris: Jirina Bohdalova (The Saint)
International Invitation Category
Specia Prize: Eye Love You (Jepang)
Outstanding Asian Star: Byeon Woo Seok (Korsel), Kim Hye Yoon (Korsel), Siti Saleha (Malaysia), Desmond Tan (Singapura), Ochi Rosdiana (Indonesia), Metawin Opas-Iamkajorn (Thailand), Kim Chiu (Filipina).
K-Drama Competition Category
Outstanding Korean Drama:
Moving
Queen of Tears
Outstanding Korean Actor:
Ahn Jaehong (Mask Girl)
Outstanding Korean Actress:
Yeom Hyeran (Mask Girl)
Outstanding Korean Drama OST:
BSS SEVENTEEN – “The Reasons of My Smiles” (Queen of Tears).
Fakta Gadis Kretek
Gadis Kretek merupakan series pendek yang diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Ratih Kumala. Novel itu booming nggak hanya di Indonesia, bahkan sampai diterjemahkan dalam bahasa Inggris dan Arab.
Kamila Andini sebagai sutradara melakukan riset selama bertahun-tahun untuk menghasilkan tayangan yang apik. Sebba Gadis Kretek memang berlatar sejarah.
Mengisahkan perkembangan pabrik rokok dari zaman penjajahan, kemerdekaan hingga masa kini. Ya, Gadis Kretek merupakan series slice of life ini menampilkan tiga zaman sekaligus.
Pemeran utama dimainkan oleh Dian Sastrowardoyo sebagai Jeng Yah, perempuan pembuat saus rokok. Padahal di masa itu perempuan dilarangmembuat saus rokok. Ia kemudian bertemu dengan Soeraja, saudagar kaya pemilik pabrik rokok. Merekapun saling jatuh cinta.
Wah selamat yaa buat Jeng Yah.. Gadis Kretek menang dalam ajang bergengsi Seoul International Drama Awards 2024. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Keren, Gadis Kretek Berkibar di Seoul International Drama Awards 2024
Pewarta | : Dhina Chahyanti |
Editor | : Dhina Chahyanti |