TIMES BENGKULU, JAKARTA – Dipimpin Meteri Agama RI (Menag RI), Yaqut Cholil Qoumas, rombongan Amirul Hajj sudah tiba di Makkah. Mereka ikut penerbangan dari Jakarta langsung ke Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Menag RI akan segera meninjau lokasi dan beberapa hal yang menjadi persiapan puncak haji. Jika ada kekurangan akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan selanjutnya.

"Alhamdulillah, kami bersama rombongan Amirul Hajj sehat di perjalanan dan lancar. Hari ini kami akan kordinasi kembali dengan teman-teman untuk tentukan kembali agenda berikutnya," kata Naib Amirul Hajj, Zainut Tauhid Sa'adi,  Kamis (30/62022) malam, saat tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.

Zainut Tauhid mengatakan agenda berikutnya tentu berkaitan dengan rangkaian haji di tanah suci, utamanya di Makkah dan Madinah.

Zainut Tauhid mengatakan, pihaknya akan langsung kerja untuk melihat situasi jemaah, untuk kedatangan jemaah dari tanah air yang terakhir.

"Mudah-mudahan kegiatan itu bisa berjalan dengan baik," kata pria yang juga menjadi Wamenag RI.

Pihaknya juga ingin melihat proses penerbangan jemaah dari awal sampai akhir, berjalan lancar atau tidak.

"Alhamdulillah berjalan relatif lancar, baik, bahkan saya dapat info dari jemaah, bahwa jemaah kita merasa ada peningkatan pelayanan saat ini. Mungkin karena masih pandemi. Hal itu akan menjadi evaluasi untuk perbaikan kedepannya," katanya.

Mudah-mudahan jelas dia, apa yang diharapkan bisa terlaksana dengan baik dan tentuan harapannya, jemaah haji Indonesia bisa mendapatkan layanan ibadah haji yang terbaik di tahun 2023.

Jika ada catatan, pihaknya harus memastikan bahwa jemaah itu bisa berangkat dengan baik, baik yang haji reguler maupun menggunakan perjalanan haji khusus. Kemudian soal penerbangan tersedia dengan baik tidak ada masalah atau sebaliknya.

"Kami nanti akan melihat pelaksananaan di lapangan juga. Utamanya, di tempat ibadah. Misalnya, soal akomodasi dan katering. Hal itu kami harus melihat langsung  karena kami baru datang," akunya.

Terakhir, Zainut Tauhid juga menyentil soal kuota haji. Ia menyampaikan, semuanya berjalan lancar dengan baik. Secara umum tidak ada masalah.

"Kami akan ikuti rombongan Amirul hajj dan bapak Menteri Agama, yang Insyaallah, akan segera menyusul. Karena bapak Menteri Agama belum bisa berangkat karena harus menyelesaikan agenda dan persoalan di tanah air yang belum selesai. Kami akan bersama-sama untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai Amirul Hajj," terangnya.(*)