TIMES BENGKULU, JAKARTA – Capres 2024 dari nomor urut 03 Ganjar Pranowo tutur mengomentari soal Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) resmi menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN. Itu setelah dilantik oleh Presiden Jokowi (Joko Widodo) di Istana Negara, Jakarta.

Menurut Ganjar, itu adalah hak Presiden Jokowi. Siapapun yang menjadi menteri adalah keputusan konstitusional dari Kepala Negara. "Itu hak prerogatif presiden. Dan ada kursi menteri kosong ya di isi. Ini proses biasa saja," kata Ganjar kepada media, Rabu (21/2/2024).

Menurutnya, ditunjuknya AHY oleh Jokowi sebagai menteri adalah tak mengagetkan. Pasalnya, Partai Demokrat kini sudah berada di barisan koalisi pemerintah.

"Itu sudah pas. Kan mereka (Partai Demokrat) sekarang sudah dalam koalisi (pemerintah). Jadi sebenarnya meresmikan saja. Dan mengkompensasi dalam bentuk jabatan," jelasnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menyampaikan selamat kepada AHY atas jabatannya tersebut. "Ya kira itu bagus. Dua-duanya teman saja. Selamat bekerja," ujarnya.

Diberitakan TIMES Indonesia sebelumnya, AHY resmi menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN. Itu setelah dilantik oleh Presiden Jokowi (Joko Widodo) di Istana Negara.

Ketua Umum Partai Demokrat itu pun mengucapkan sumpah di depan Presiden Jokowi. Sumpah itu sebagai darma baktinya untuk menjalankan tugas sebagai pembantu Kepala Negara.

"Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Presiden Jokowi mendiktekan sumpah jabatan yang diikuti oleh AHY.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggungjawab," ujarnya lagi.

Diketahui, pelantikan AHY menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN tersebut setelah Presiden Jokowi menggeser Hadi Tjahjanto ke kursi Menkopolhukam.

Jabatan Menkopolhukam beberapa waktu mengalami kekosongan karena Mahfud MD mengundurkan diri jabatannya karena maju sebagai cawapres di Pilpres 2024. (*)